CERPEN

THIS IS THE DAY
    Disaat dunia benar – benar tak bersahabat,...
12 December 2012
Hari ini menjadi hari yang sangat lama untuk ku..
Waktu seakan – akan sangat tidak ingin meninggalkan ku, setiap detiknya terasa kian setia menemaniku,turunnya hujan melengkapi kepedihan hati ku,langit seakan mengerti arti tangis ku pagi itu...pagi yang kehadiran nya sangat tidak aku inginkan,aku tidak meminta untuk memutar waktu, tapi aku minta agar waktu cepat berlalu.
Secangkir hot chocolate yang ada digenggamanku seakan membeku,berubah dingin mengikuti isi hatiku,pandanganku kosong menatap butiran hujan yang membasahi jalanan di depan rumah dari balcon kamar ku. Apa yang aku fikirkan, apa yang aku rasakan aku pun tidak tau lagi, hati ku seakan mati rasa, menangispun aku tak sanggup lagi, sepatah katapun tak ada yang terucap dari pikiranku, hati dan otak ku sudah tak sejalan. Ini kah yang disebut lebih baik sakit gigi daripada sakit hati....
Yang ada didalam pikiran ku saat itu adalah kamu, bagaimana perasaan mu? Apa yang kamu rasakan? Disaat kamu harus menikahi orang yang tidak kamu sayangi lagi, disaat semua rasa dan impian telah kamu labuhkan pada perempuan yang tak direstui oleh orang tuamu, perempuan yang tidak dapat kamu pertahankan,perempuan yang kamu cintai, dan perempuan itu aku...!!!!
Menjadi aku pun tak semudah yang dibayangkan, disaat Tuhan menganugerahkan sebuah keyakinan kepada seorang lelaki, disaat cinta sedang tumbuh tanpa dapat dihentikan oleh apapun, aku harus menelan kepahitan yang teramat dalam disaat harus menerima orang yang aku cintai sangat harus menikah dengan orang lain dan meninggalkan aku. Beginikah rasanya ingin mati karena cinta,sakit nya luar biasa.
cheryylllll..... cheryyylllll.... ada agnes tuh di bawah, atau mau mama suruh langsung kekamar kamu aja ya nak “ seketika suara bising mamah ku memecahkan keheningan yang mulai membekukan otak dan hati ku..
ya maahhh suruh naik aja,aku di balcon “ dan tidak lama sahabat ku satu – satu nya dari jaman kuliah pun datang menghampiri ku di balcon teras kamar ku. Dia adalah agnes teman satu kampus ku dulu, yang sampai sekarang masih menjadi sahabat tempat curhatan ku, agnes adalah satu – satu nya orang yang tau cerita ku dengan Randi.
Oke, aku akan menceritakan sedikit ceritaku dengan Randi, dia adalah teman sekantor ku, tetapi kami berbeda divisi, Randi dan aku sama – sama pegawai baru di perusahan tempat kami bekerja, hanya saja Randi langsung menjadi pegawai tetap di perusahaan itu, sedang aku saat itu masih pegawai kontrak, usia Randi 3 tahun lebih muda dari pada ku, tapi dari awal pertama kali aku bertemu dan mengenal Randi yang aku nilai dari kepribadian nya adalah Kedewasaan nya di dalam berfikir, bertindak bahkan aku selalu jatuh cinta disetiap cara dia dalam menyelesaikan sebuah masalah, baik itu masalah kantor maupun masalah hidup ku yang aku ceritakan kepadanya.
Awal aku berteman dengan randi, aku tahu dia sudah punya pacar, dan aku pun saat itu juga memiliki pasangan, hingga seiring dengan waktu aku putus dengan pacarku dikarena kan masalah intern kami, bukan karena randi. Begitu pun tiba – tiba randi datang kerumah ku saat itu dan mengajak aku makan dan pergi ke bioskop, lalu dia menceritakan bahwa hubungan nya dengan pacarnya itu pun sudah berakhir dikarenakan permasalahan mereka sendiri, barulah kami berpacaran selama satu tahun lamanya, awal nya hubungan kami baik – baik saja, hingga mantan pacarfnya kembali kedalam kehidupan randi, dan meminta mereka melanjutkan hubungan mereka ke jenjang pernikahan seperti rencana mereka dulu pada saat masih berhubungan.
Pada saat itu berkali – kali aku ingin pergi dari kehidupan randi, dan membiarkan dia mengurus masalahnya dengan wanita itu, hanya saja seakan Tuhan selalu mengembalikan randi kepadaku, dia selalu ada disekelilingku bahkan hanya untuk memastikan bahwa yang dia ingin kan untuk di nikahi adalah aku, tetapi tidak dengan keputusan keluarganya yang sudah terlanjur pernah meminang mantan pacarnya itu, dan randi harus mempertanggung jawabkan pilihan nya dia dulu. Dan Randi pun tidak punya pilihan selain mempertanggung jawabkan pilihan nya dia dulu dengan melanjutkan rencana pernikahan dia dengan mantan nya itu.
Cherrr... lo baik – baik aja kan..? “ tanya agnes mencoba menenang kan aku yang mematung dengan pandangan kosong.
hhmmm... apa menurut lo gw bisa baik – baik aja nes.? “ jawabku.
sekalipun lo sekarang gak baik – baik aja, tapi lo harus tetap melanjutkan hidup lo cher, “ tegas agnes
kenapa ini semua terjadi sama gw ya nes, disaat gw nemuin laki – laki seiman yang bener – bener sesuai sama apa yang gw butuhkan dari seorang laki – laki, lo tau sendiri kan nes, gw paling susah menjalin sebuah hubungan sama laki – laki, gw gampang ilfeel mau itu laki – laki ganteng kek, tajir kek, tapi kalo udah cacat dimata gw, gw pasti udah ninggalin mereka, disaat sekarang gw ngerasa bahwa yakin sama Randi malah kondisi nya kaya gini, gw aja belum putus sama dia tapi harus di tinggal Nikah sama dia , apa gw seburuk itu dimata mereka nes? Mereka gak tau apa – apa tentang gw sama randi dan apa yang udah kita lalui nes...” dan akhirnya tangis ku pun memecah, isi hatiku pun mulai mengudara...
Sabar cherr... lo gak bisa membuat mereka yang gak suka sama lo harus berubah jadi suka sama lo, selama niat lo baik, nanti juga Tuhan bukakan pintu hati mereka satu – satu buat lo, dan yang bisa lo lakukan adalah hanya menentukan reaksi lo dari semua ini. Lo harus bahagia cherr.... kalo lo sekarang mau istirahat karena hati lo cape, ya udah nangis aja dulu gw temenin, tapi abis itu lo janji ya sama gw, lo harus bangkit dan memulai hidup lo yang baru lagi, mungkin memang pencarian lo belom berakhir sampai sini..”
apa mungkin ini cara Tuhan untuk ngebersihin dosa – dosa gw ya nes..?” seketika aku sedikit bisa menerima takdir ini dan tidak menyalahkan Tuhan lagi atas semua yang terjadi, bahkan aku mencoba berprasangka baik kepada Tuhan, dikarenakan dosa – dosa ku dimasa lalu bahkan masa sekarang.
Naaaahhhh... itu Pinter.... gw gak bilang pernikahan Randi bakalan mudah lo hadapi bahkan lo terima, tapi seberat apapun masalah yang lo hadapi sekarang, jangan minta Tuhan kurangin beban masalah lo, tapi minta Tuhan tambahin kekuatan loe didalam menghadi semua masalah ini. Gw yakin Perasaan Randi masih kuat sama lo, tapi lo udah harus pergi dari hidup dia cherr.... just let him go.... “
seketika rasanya aku tertampar oleh kata -kata agnes yang menyadarkan ku dari kegelapan jalan pikiran ku yang terlalu dikendalikan oleh perasaan. Aku harus memutuskan jalan kebahagiaan ku sendiri.
Masih dengan secangkir hot chocolate yang benar – benar menjadi dingin karena tak seteguk pun aku minum, masih dengan derasnya hujan yang seakan memeluk ku,masih dengan perasaan sakit hati ku dipagi hari, aku tersadar dari lamunanku bahwa hari ini lah hari nya, hari dimana pernikahan mu menjadi mimpi buruk di dalam hidupku.
Apakah kau pun merasakan sakit nya aku,? Apakah kau tau betapa takutnya aku hari ini bila sendiri, apa kau tau disini batin ku memohon lirih, memohon agar kau tidak menikahinya..... andai aku bisa memohon kepada orang tua mu, akan kuciumi kedua telapak kakinya, agar tidak menikahkan anaknya..... tapi apa yang bisa kuperbuat, tidak ada.! Aku hanya seonggok mayat hidup yang sedang berdiam diri menikmati setiap detik yang terasa menyakitkan .
Disaat dunia benar – benar tak bersahabat, disaat semua orang tertawa diatas tangis ku, disaat dia bahagia diatas penderitaan ku, aku memilih diam didalam sepi ku...ku nikmati lagi lagi perihnya mencintaimu, sedih ku tak kunjung usai, haruskah ku berhenti berharap dan meninggalkan mu dengan semua kenangan tentang kamu....
Setelah sekitar 6jam aku mematung, berhentinya hujan seakan menyadarkan ku bahwa aku harus melanjutkan hidup ku, dan berhenti mengasihani diri ku sendiri...


        -Lania Octorra,

Comments

Popular Posts